DNS di Cisco Packet Tracer

Pengertian:
Domain Name System ( DNS ) adalah sistem penataan terdesentralisasi hirarkis untuk komputer, layanan, atau sumber daya lain yang terhubung ke Internet atau jaringan pribadi. Ini mengaitkan berbagai informasi dengan nama domain yang ditugaskan ke masing-masing entitas yang berpartisipasi. Yang paling mencolok, ia menerjemahkan nama domain yang lebih mudah diingat ke alamat IP numerik yang diperlukan untuk menemukan dan mengidentifikasi layanan dan perangkat komputer dengan protokol jaringan yang mendasarinya.

Langkah-langkah membuat:

1.Buat topologinya dengan 1 pc,2 server dan 1 switch seperti pada gambar ini.

 2.beri IP address pada server dan pc,pada server1 saya memberikan ip 192.168.1.1 beserta subnet masknya 255.255.255.0,pada server 2 saya beri ip 192.168.1.2 dan pc 192.168.1.3

3.Tahap konfig pada server. klik server lalu klik tab service lalu pilih dns seperti gambar di bawah ini. On kan mode dns, lalu tambahkan DNS dengan mengisi kolom nama dan kolom Address lalu tekan add. Pengisian kolom address, isi ip address nya dengan ip address pada server tersebut.

4.test pada pc dengan klik pc pilih desktop lalu web browser dan lalu masukan nama domain seperti yang sudah di buat contoh yuvens.net,jika sudah akan nampak seperti gambar di bawah ini